Tuesday, 15 June 2010

pencemaran?

Orang tua saya baru saja melihat blog yang saya bikin. Berhubung postingannya baru dua, jelas saja isinya langsung kelihatan semua. Cukup lucu juga, komentar pertama dari ibu saya adalah seperti ini:
Ibu: Nak, itu yang bikin postingan tentang speedy kamu ya?"
Saya: He'eh
Ibu: Hati-hati lho, kamu kan ngambil logonya speedy trus diedit-edit. Udah gitu isi postinganmu kan nyeritain kejelekan speedy.. bisa-bisa kamu diperkarakan lho gara-gara nulis begituan di internet. Ntar kalo ditangkap gara-gara pencemaran nama baik gimana?
Saya: (diam saja sambil tersenyum)

Kalo memang benar seperti itu, berarti demokrasi Indonesia telah selangkah lagi maju ke kematian. UU ITE memang menjadi sebuah alat pembungkam opini masyarakat di internet. Kalo saya menyebarkan isu bahwa speedy mengandung melamin (emang Oreo..), bolehlah kalo saya ditangkap. Lha wong saya cuma curhat kok dibilang mencemarkan nama baik.. Saya nggak melakukan sebuah public complain, karena itu memang harusnya dilakukan di media massa yang kredibel. I knew that. Toh saya juga ga ngarep untuk dijawab sama pihak Speedy. Saya sadar kalo internet bukan merupakan sebuah area privat. Disini semua orang bisa melihat. Tapi pada akhirnya, apakah semua pendapat yang mengatakan tetang kejelekan perusahaan A atau artis B bisa dikatakan sebagai pencemaran nama baik? Perlu diingat bahwa internet juga penuh dengan opini subyektif dari orang-orang, yang seringkali menulis tanpa maksud apapun selain sekedar curhat seperti saya. Kalau memang semua pendapat yang "dianggap menjelek-jelekkan" dapat dikenai sanksi melalui UU ITE, saya rasa forum sebesar Kaskus pun bisa bubar. Lha disitu selain posting yang positif juga banyak banget yang curhat dan nggosip kok :p

(dan sekarang saya sedang membayangkan ada orang-orang sedang mengumpulkan Koin Keadilan Untuk Cahya hahaha)

Monday, 14 June 2010

Speedy oh speedy


Oke, saya sudah cukup kesal dengan ulah provider speedy. Hari ini (lagi-lagi) saya harus ke warnet untuk kirim email dan nyari bahan tugas. Gara-gara speedy tentunya!

Saya akui kecepatan aksesnya yang bagus, tapi paket unlimited yang saya ambil nampaknya tidak benar-benar unlimited, karena sekitar pukul 17.00-22.00 koneksi si marmos (marai emosi/bikin emosi) ini akan down! Dan itu terjadi tiap hari sodara, tiap hari! Menelepon customer service untuk komplain, kita akan dihadapkan pada proses perbaikan dengan cara Do-It-Yourself yang ribet dan tidak solutif. Sangat menyebalkan dan tidak membantu..

Saturday, 5 June 2010

saya menulis?

Well, setelah sekitar 2 minggu yang lalu saya terpikir untuk mulai nulis di blog, inilah dia: blog milik saya. Jengjeng.

Tapi setelah dipikir-pikir lagi, saya sendiri heran. Menulis bukan hobi saya (apalagi nulis tugas kuliah), dan setelah kenal yang namanya blog sejak sekitar 3 tahun yang lalu, baru sekarang saya benar-benar pengen nulis di blog.
Sebenarnya ada 2 hal yang bikin saya pengen nyoba nge-blog. Pertama, ada satu mata kuliah mahadahsyat yang merebut seluruh waktu saya dan membuat kehidupan sosial dan ekonomi saya yang normal terasa seperti kejadian di masa lampau. Kalo diibaratkan mungkin terasa seperti kehidupan waktu saya masih jadi Bruce Lee dan belum reinkarnasi jadi Cahya Purusatama. Kehidupan saya di semester ini.. so f*ucking messed up. saya merasa sangat teralienasi dari dunia nyata, karena kerjaannya sehari-hari selama 5 bulan cuma ke kampus - kumpul kelompok buat nggarap tugas - pulang dan mandi - kumpul kelompok lagi - tidur di rumah temen.
Hal kedua yang bikin saya pengen nulis adalah blognya temen saya, ardi wilda atau sering dipanggil awe. Setelah menyempatkan diri membaca postingan blognya (yang lumayan banyak dan ditulis dengan bagus) selama 1-2 jam, terlintas di pikiran saya kalo menulis mungkin bisa jadi media pelampiasan saya untuk sedikit keluar dari keterasingan dan kesibukan gara-gara kuliah \%*(#! ini *maaf kalo bahasanya kasar. Makasih buat awe atas inspirasinya :)
So how am I today? Yah, rutinitas kuliah saya yang super sibuk ini memang sudah selesai. Sekarang saya lagi UAS, dan selanjutnya akan libur yeaah! Kehidupan saya mulai normal, bisa maen-maen lagi ke kos temen, ngobrol ngalor-ngidul tentang berbagai hal, ketawa bareng, dan banyak hal menyenangkan lainnya mulai kembali seperti semula, kecuali ketebalan kantong dompet saya.
Begitulah, ini sedikit prolog dari tulisan saya, dan saya cuma berharap semoga blog ini tidak terlantar di kemudian hari deh hahaha